American Football - Persyaratan
Sebelum mengetahui aturan permainan dan pedoman bermain, sangat penting untuk membiasakan diri dengan istilah yang digunakan dalam permainan.
Tee - platform berbentuk kerucut yang menahan bola
Yard Space - Ruang yang diperoleh pemain untuk mengukur kemajuan game.
Line of Scrimmage - Garis sejajar dengan garis gawang dan di sebelah ujung masing-masing tim, kedua garis ini disebut sebagai garis pertahanan lawan.
Offense - Tim dengan penguasaan bola.
Defence - Tim yang melawan pelanggaran, tanpa penguasaan bola.
Center - Pemain yang melakukan pelanggaran, dengan penguasaan bola
Tackle player - Posisi pemain di garis penyerangan dan pertahanan.
Tight end - Posisi pemain tim ofensif disebut juga sebagai Y penerima, ditempatkan di samping tackle ofensif.
Wide Receiver - Posisi pemain tim ofensif sejauh 7 meter dari formasi.
Quarterback - Posisi pemain ofensif tepat di belakang tengah.
Halfback - Posisi pemain ofensif di belakang penerima lebar di dekat garis gawang.
Fullback - Posisi pemain ofensif ditempatkan di belakang quarterback dalam membentuk struktur bentuk T.
End player - Posisi pemain bertahan ditempatkan di garis pertahanan lawan tepat di tengah.
Nose tackle - Posisi pemain bertahan berlawanan dengan bagian tengah, efektif dalam menghentikan lari dan menyerbu operan.
Linebacker - Posisi pemain bertahan ditempatkan tepat di belakang pemain akhir.
Cornerback - Posisi pemain bertahan diposisikan di belakang linebacker untuk mengganggu passing.
Safeties - Posisi pemain bertahan di belakang gelandang siap mengambil alih bola dari pelanggaran.
Dead ball - Bola tidak lagi dimainkan
Kickoff - Bola ditempatkan di tee di garis 35 yard pertahanan, dan penendang khusus juga menendang bola ke pelanggaran.
Placekick - Ini adalah gaya menendang bola saat diletakkan di tee.
Drop kick - Saat bola dijatuhkan ke tanah dan ditendang sebelum kembali menyentuh tanah.
Free kick - Ini adalah bentuk tendangan untuk menempatkan bola dalam permainan.
Down - Periode waktu di mana individu bermain dalam durasi tertentu, di luar itu bola mati atau tidak dalam permainan.
First Down - Ketika tim penyerang secara efektif mengoper dan memindahkan bola sejauh 10 yard atau lebih, mereka mendapatkan down pertama.
Run - Seorang pemain yang memajukan bola mendapatkan ruang halaman yang diperlukan.
Pass - Seorang pemain memberikan penguasaan bola kepada pemain lain dalam tim yang sama.
Forward pass - Seorang pemain yang mengoper bola, mungkin menyentuh suatu benda, seseorang, atau tanah yang lebih dekat ke garis akhir tim lain atau secara tidak sengaja tersesat dalam gerakan melempar ke depan.
Tackle - Ketika pemain memegang bola yang lututnya menyentuh tanah, permainan diakhiri dengan tekel.
Touchdown - Ini adalah sistem penilaian yang idealnya bernilai 6 poin ketika seorang pemain membawa bola dan menyentuh zona akhir lawan
Point after touchdown (PAT) - Setelah touchdown tim akan mencoba menambah 1 atau 2 poin dengan menendang bola melewati tiang gawang atau melemparkannya ke zona akhir.
Field Goal - Nilai 3 poin terjadi jika bola ditendang, ditendang atau ditendang bebas di antara tiang gawang di zona akhir lawan.
Safety- Sistem skoring senilai 2 poin terjadi dengan membuat pemain yang menguasai bola keluar dari zona ujungnya sendiri dan di luar batas, atau mendorong tim lain meleset untuk keluar dari zona akhir. Keamanan juga diberikan jika tim penyerang melakukan pelanggaran di zona akhirnya sendiri.
Turnover - Terjadi ketika satu tim kehilangan bola, tim lain menang.
Fumble - Terjadi saat pemain menjatuhkan bola secara kebetulan.
Interception - Terjadi saat pemain mendapatkan kembali kepemilikan bola dari pemain lawan.