OrientDB - Ikhtisar
OrientDB adalah Sistem Manajemen Database NoSQL Open Source. NoSQL Databasemenyediakan mekanisme untuk menyimpan dan mengambil data NO-relation atau NON-relational yang mengacu pada data selain data tabular seperti data dokumen atau data grafik. Basis data NoSQL semakin banyak digunakan dalam Big Data dan aplikasi web real-time. Sistem NoSQL juga terkadang disebut "Bukan Hanya SQL" untuk menekankan bahwa mereka dapat mendukung bahasa kueri seperti SQL.
OrientDB juga termasuk dalam keluarga NoSQL. OrientDB adalah Database Grafik Terdistribusi generasi kedua dengan fleksibilitas Dokumen dalam satu produk dengan lisensi sumber terbuka Apache 2. Ada beberapa database NoSQL di pasaran sebelum OrientDB, salah satunya adalah MongoDB.
MongoDB vs OrientDB
MongoDB dan OrientDB berisi banyak fitur umum tetapi mesinnya berbeda secara fundamental. MongoDB adalah database Dokumen murni dan OrientDB adalah Dokumen hybrid dengan mesin grafik.
fitur | MongoDB | OrientDB |
---|---|---|
Hubungan | Menggunakan RDBMS JOINS untuk membuat hubungan antar entitas. Ini memiliki biaya runtime yang tinggi dan tidak berskala ketika skala database meningkat. | Menyematkan dan menghubungkan dokumen seperti database relasional. Ini menggunakan tautan langsung dan super cepat yang diambil dari dunia basis data grafik. |
Ambil Rencana | Operasi BERGABUNG yang mahal. | Mudah mengembalikan grafik lengkap dengan dokumen yang saling berhubungan. |
Transaksi | Tidak mendukung transaksi ACID, tetapi mendukung operasi atom. | Mendukung transaksi ACID serta operasi atom. |
Bahasa kueri | Memiliki bahasanya sendiri berdasarkan JSON. | Bahasa kueri dibangun di atas SQL. |
Indeks | Menggunakan algoritma B-Tree untuk semua indeks. | Mendukung tiga algoritme pengindeksan berbeda sehingga pengguna dapat mencapai kinerja terbaik. |
Mesin penyimpanan | Menggunakan teknik pemetaan memori. | Menggunakan nama mesin penyimpanan LOCAL dan PLOCAL. |
OrientDB adalah DBMS NoSQL open source Multi-Model pertama yang menyatukan kekuatan grafik dan fleksibilitas dokumen ke dalam database operasional berkinerja tinggi yang dapat diskalakan.