SAP Webi - Ikhtisar

Intelijen Web adalah bagian dari rangkaian produk SAP BusinessObjects dan digunakan untuk pelaporan analitis dan ad hoc untuk memenuhi kebutuhan bisnis organisasi. Web Intelligence adalah alat pelaporan Business Intelligence bagi pengguna bisnis untuk menganalisis data di Data Warehouse. Ini membantu manajer bisnis dalam proses pengambilan keputusan untuk membangun strategi masa depan.

Menggunakan Web Intelligence, pengguna bisnis dapat membuat laporan dasar, menengah, dan kompleks dari data transaksional dalam database dan dengan membuat alam semesta menggunakan Information Design Tool / UDT. Berbagai sumber data SAP dan non-SAP dapat digunakan untuk membuat laporan di Web Intelligence. Sistem SAP Business Warehouse (BW) tidak memerlukan Universe untuk terhubung ke alat Web Intelligence.

Alat Web Intelligence dapat bekerja sebagai alat klien platform BusinessObjects dan juga sebagai alat mandiri untuk pelaporan.

Versi dan Sejarah

BusinessObjects pertama kali dimulai pada tahun 1990 dengan nama alat Skipper SQL 2.x, dan pada tahun 1994 Business Objects v3.0 diluncurkan.

Pada tahun 2005, BO XI dirilis dan kemudian berbagai versi lainnya diperkenalkan. Beberapa versinya adalah -

  • BO XI R1
  • BO XI R2
  • BO XI R3
  • BO XI R3.1
  • BO XI R3.2

Pada tahun 2007, SAP mengakuisisi perusahaan ini senilai $ 6,8 miliar dan produknya telah diubah namanya menjadi SAP BusinessObjects.

Kemudian di tahun 2011, BO XI 4.0 diperkenalkan. Versi terbaru dari alat ini adalah SAP BO 4.2.

Arsitektur Intelijen Web

SAP Webi memiliki arsitektur tiga lapis -

  • Database Layer - Lapisan ini mendefinisikan beberapa sumber data SAP dan non-SAP.

  • Semantic Layer - Lapisan ini mendefinisikan model data multidimensi.

  • Presentation Layer - Lapisan ini menentukan di mana data disajikan kepada pengguna akhir.

Berbagai sumber data dapat digunakan untuk membuat laporan analitis dan ad hoc. Anda dapat menarik data dari sistem SAP, seperti SAP ECC, SAP ERP, SAP SRM, dan modul SAP lainnya.

Sumber data non-SAP termasuk Oracle Database, Microsoft SQL Server, IBM DB2, dan Sybase.