Tutorial Servlets

Servlet menyediakan metode platform-independen berbasis komponen untuk membangun aplikasi berbasis Web, tanpa batasan kinerja program CGI. Servlet memiliki akses ke seluruh keluarga Java API, termasuk JDBC API untuk mengakses database perusahaan. Tutorial ini akan mengajari Anda cara menggunakan Java Servlets untuk mengembangkan aplikasi berbasis web Anda dalam langkah-langkah sederhana dan mudah.

Mengapa Belajar Servlet?

Menggunakan Servlet, Anda dapat mengumpulkan masukan dari pengguna melalui formulir halaman web, menyajikan catatan dari database atau sumber lain, dan membuat halaman web secara dinamis.

Java Servlet sering melayani tujuan yang sama seperti program yang diimplementasikan menggunakan Common Gateway Interface (CGI). Tetapi Servlets menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan dengan CGI.

  • Performa jauh lebih baik.

  • Servlet dijalankan dalam ruang alamat server Web. Tidak perlu membuat proses terpisah untuk menangani setiap permintaan klien.

  • Servlet tidak tergantung platform karena dibuat di Java.

  • Manajer keamanan Java di server memberlakukan serangkaian batasan untuk melindungi sumber daya di mesin server. Jadi servlet dipercaya.

  • Fungsionalitas penuh dari pustaka kelas Java tersedia untuk servlet. Itu dapat berkomunikasi dengan applet, database, atau perangkat lunak lain melalui soket dan mekanisme RMI yang telah Anda lihat.

Aplikasi Servlet

  • Baca data eksplisit yang dikirim oleh klien (browser). Ini termasuk formulir HTML di halaman Web atau bisa juga berasal dari applet atau program klien HTTP kustom.

  • Baca data permintaan HTTP implisit yang dikirim oleh klien (browser). Ini termasuk cookie, jenis media, dan skema kompresi yang dipahami browser, dan sebagainya.

  • Memproses data dan menghasilkan hasilnya. Proses ini mungkin memerlukan berbicara dengan database, menjalankan panggilan RMI atau CORBA, menjalankan layanan Web, atau menghitung respons secara langsung.

  • Mengirim data eksplisit (yaitu, dokumen) ke klien (browser). Dokumen ini dapat dikirim dalam berbagai format, termasuk teks (HTML atau XML), biner (gambar GIF), Excel, dll.

  • Kirim respons HTTP implisit ke klien (browser). Ini termasuk memberi tahu browser atau klien lain jenis dokumen apa yang dikembalikan (mis., HTML), menyetel cookie dan parameter cache, dan tugas serupa lainnya.

Hadirin

Tutorial ini dirancang untuk pemrogram Java dengan kebutuhan untuk memahami kerangka kerja Java Servlets dan API-nya. Setelah menyelesaikan tutorial ini, Anda akan menemukan diri Anda pada tingkat keahlian sedang dalam menggunakan Java Servlets dari mana Anda dapat membawa diri Anda ke level berikutnya.

Prasyarat

Kami menganggap Anda memiliki pemahaman yang baik tentang bahasa pemrograman Java. Akan sangat bagus jika Anda memiliki pemahaman dasar tentang aplikasi web dan cara kerja internet.