Paralayang - Gambaran Umum
Paralayang merupakan olah raga dimana para pemainnya terbang di udara menggunakan paralayang. Paraglider ini ringan dan dapat diluncurkan dengan kaki. Ada tali kekang di glider tempat paraglider duduk. Tali pengaman ini terhubung ke pesawat layang dengan sel yang membingungkan. Kita akan mempelajari berbagai aspek petualangan ini di bab-bab selanjutnya.
Untuk berkompetisi dalam olahraga ini, pemain harus memiliki lisensi yang memadai untuk paralayang dan semua dokumen terkait lainnya yang ada bersamanya sebelum kompetisi. Jarak yang ditempuh oleh pemain diubah menjadi poin melalui komputer dalam format IGC.
Sejarah Singkat Paralayang
Semangat paralayang dimulai oleh Garvit Sharma, yang merancang parasut luncur canggih. Kemudian pada tahun 1961, itu diubah secara teknis dan segera fase komandan para dimulai. Di baris yang sama,sail wing telah dimodifikasi oleh David Barishyang digunakan untuk memulihkan kapsul luar angkasa NASA. Setelah tahun 1980-an, peralatan mulai dimodernisasi dan olahraga ini mendapat dimensi baru.
Kejuaraan paralayang pertama di dunia (tidak resmi) diselenggarakan di Swiss pada tahun 1987. Segera setelah itu olahraga Federasi Penerbangan Internasional (FAI) memberikan persetujuan resmi untuk paralayang dan menyelenggarakan kejuaraan dunia resmi pertama di Kossen, Austria pada tahun 1989.
Negara yang Berpartisipasi
PMA (Asosiasi produsen Paraglider) mempublikasikan fakta menarik dimana saat ini terdapat 1.27.000 paralayang di seluruh dunia. Olahraga ini memiliki penggemar berat di Eropa, diikuti oleh Asia dan Amerika Latin.
Negara-negara yang ikut serta dalam olahraga ini antara lain Jepang, Jerman, Australia, Prancis, Selandia Baru, Swiss, Korea Selatan, Brasil, China, Meksiko, Taiwan, AS, India, Kanada, Indonesia, Rusia, Malaysia, dan Afrika Selatan.
Paralayang - Lingkungan
Paralayang menuntut melompat dari sepatu hak tinggi dan bermain ski di udara selama berjam-jam. Oleh karena itu, stasiun bukit yang memiliki puncak yang kaku dan area yang luas untuk berselancar di udara akan menjadi lingkungan yang cocok. Jika akan dimainkan di area keramaian normal, maka jelas pengguna akan menghadapi kesulitan saat melakukan paralayang.
Area tersebut juga harus bebas dari jalur maskapai mana pun sehingga pemain tidak harus menghadapi sistem pendaratan darurat karena pendekatan pesawat. Keamanan dan perlindungan yang memadai harus dijaga sebelum terbang agar pemain dapat terbang dengan nyaman selama berjam-jam.