SL4A - Scripting Layer untuk Android

Pembuatan skrip Android adalah alat praktis untuk tugas-tugas sederhana seperti otomatisasi dan pembuatan prototipe, bukan menggunakan bahasa pemrograman Java untuk hal yang sama. Scripting Layer untuk Android (SL4A) menyediakan platform untuk beberapa solusi skrip pada platform android.

Apakah SL4A itu?

Scripting Layer untuk Android (SL4A) adalah pustaka yang menyediakan platform untuk menulis skrip sederhana guna mengotomatiskan tugas di perangkat Android menggunakan bahasa selain JAVA.

SL4A, awalnya bernama Android Scripting Environment (ASE), pertama kali diumumkan di blog Google Open Source pada bulan Juni 2009. Proyek ini mendapat sorotan terutama melalui upaya Damon Kohler dan telah berkembang melalui kontribusi dari pengembang lain.

Ini mendukung bahasa skrip yang paling populer. Ini termasuk -

  • Beanshell 2.0b4
  • JRuby 1.4
  • Lua 5.1.4
  • Perl 5.10.1
  • PHP 5.3.3
  • Python
  • Badak 1.7R2
  • Javascript
  • TCL

Mengapa SL4A - Bahasa Scripting Vs JAVA

Salah satu pertanyaan pertama yang mungkin akan ditanyakan adalah, "Why use SL4A instead of Java?

Pertama, tidak semua orang menyukai Java. Bahasa skrip menyediakan lingkungan pemrograman yang mudah dibandingkan dengan Java.

Kedua, bahasa ini membutuhkan penggunaan loop desain edit / kompilasi / jalankan. Ini berarti Anda mengedit, mengkompilasi ulang, dan kemudian menjalankan aplikasi setiap kali Anda menginginkan modifikasi. Sebaliknya, skrip diinterpretasikan dan dieksekusi dengan cepat. Selain itu, SL4A bahkan memungkinkan, dalam banyak kasus, untuk menggunakan kembali kode yang ditulis untuk lingkungan desktop.

Gambar berikut mengilustrasikan skrip yang ditulis dengan Python yang menargetkan SL4A dan di Java.