Selancar Angin - Teknik Kinerja
Papan layar akan bergerak tergantung pada kondisi angin dan keterampilan atau niat peselancar, dalam dua cara yang sama sekali berbeda dengan dua perpindahan yang berbeda seperti yang diberikan di bawah ini -
Kinerja Selancar Angin Dalam Kondisi Berlayar
Kondisi ini muncul ketika ada angin sepoi-sepoi (kurang dari kira-kira 12 knot), papan bergerak di atas air - seperti halnya perahu layar - menggunakan papan tengah dan sirip yang dapat diperpanjang untuk stabilitas dan ketahanan lateral.
Directional Control - Hal ini dicapai dengan menggerakkan rig ke depan (berbalik dari angin) atau ke belakang (berputar ke arah angin).
Fall Recovery - Hal ini dicapai ketika Anda naik ke papan, ambil tali penarik, pastikan kaki tiang berada di antara dua kaki, tarik layar sekitar sepertiga dari air, dan biarkan angin memutar kombinasi papan layar.
Kinerja Selancar Angin Dalam Kondisi Perencanaan
Kondisi ini muncul saat ada angin kencang (lebih dari kira-kira 12 knot). Biasanya, pada titik ini tali pengaman dipakai untuk menggunakan tubuh untuk melawan gaya di layar dengan lebih efisien.
Directional Control- Hal ini terutama dicapai dengan meletakkan tekanan berat surfer di tepi kiri atau kanan papan. Jibing dilakukan dengan kecepatan penuh dan tekanan dilepaskan dari layar saat kecepatan papan berbelok ke arah angin, memungkinkan layar terseret.
Fall Recovery- Ketika angin terlalu kencang untuk menarik layar keluar dari air sambil berdiri di atas papan, peselancar harus "menghidupkan" papan. Kadang-kadang, seorang surfer menjadi tidak dapat memulai air, jika angin telah turun dan layar menjadi terlalu kecil untuk mengangkat surfer keluar dari air.