Pengujian Berpasangan
Apa itu Pengujian Berpasangan?
Pairwise Testing juga dikenal sebagai All-pairs testing adalah pendekatan pengujian yang dilakukan untuk menguji perangkat lunak menggunakan metode kombinatorial. Ini adalah metode untuk menguji semua kemungkinan kombinasi diskrit dari parameter yang terlibat.
Asumsikan kita memiliki perangkat lunak yang akan diuji yang memiliki 10 bidang masukan dan 10 kemungkinan pengaturan untuk setiap bidang masukan, maka ada 10 ^ 10 masukan yang mungkin untuk diuji. Dalam kasus ini, pengujian menyeluruh tidak mungkin dilakukan meskipun kami ingin menguji semua kombinasi.
Mari kita juga memahami konsep dengan memahami dengan contoh:
Contoh:
Aplikasi dengan kotak daftar sederhana dengan 10 elemen (Katakanlah 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9) bersama dengan kotak centang, tombol radio, Kotak Teks, dan Tombol OK. Batasan untuk kotak Teks adalah hanya dapat menerima nilai antara 1 dan 100. Di bawah ini adalah nilai yang dapat diambil oleh setiap objek GUI:
Kotak Daftar - 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9
Kotak Centang - Dicentang atau Tidak Dicentang
Tombol Radio - ON atau OFF
Kotak Teks - Nilai apa pun antara 1 dan 100
Kombinasi lengkap dari produk B dihitung.
List Box = 10
Check Box = 2
Radio Button = 2
Text Box = 100
Total Number of Test Cases using Cartesian Method : 10*2*2*100 = 4000
Total Number of Test Cases including Negative Cases will be > 4000
Sekarang, idenya adalah untuk menurunkan jumlah kasus uji. Kami pertama-tama akan mencoba mencari tahu jumlah kasus menggunakan teknik pengujian perangkat lunak konvensional. Kita dapat menganggap nilai kotak daftar sebagai 0 dan lainnya sebagai 0 bukan positif atau negatif. Nilai tombol radio dan kotak centang tidak dapat dikurangi, sehingga masing-masing memiliki 2 kombinasi (ON atau OFF). Nilai kotak teks dapat dikurangi menjadi tiga input (Integer Valid, Integer Tidak Valid, Karakter Khusus Alfa).
Sekarang, kita akan menghitung jumlah kasus menggunakan teknik pengujian perangkat lunak, 2 * 2 * 2 * 3 = 24 (termasuk kasus negatif).
Sekarang, kita masih bisa mengurangi kombinasi lebih jauh ke dalam teknik All-pairs.
Step 1: Urutkan nilai sedemikian rupa sehingga satu dengan jumlah nilai paling banyak adalah yang pertama dan yang paling sedikit ditempatkan sebagai variabel terakhir.
Step 2: Sekarang mulailah mengisi tabel kolom demi kolom. Kotak daftar dapat mengambil 2 nilai.
Step 3: Kolom Berikutnya yang sedang dibahas akan menjadi kotak centang. Sekali lagi Kotak centang dapat mengambil 2 nilai.
Step 4: Sekarang kita perlu memastikan bahwa kita mencakup semua kombinasi antara kotak daftar dan kotak centang.
Step 5: Sekarang kita akan menggunakan strategi yang sama untuk memeriksa Tombol Radio. Ini bisa mengambil 2 nilai.
Step 6: Verifikasi apakah semua nilai pasangan tercakup seperti yang ditunjukkan pada tabel di bawah.
Kolom tulisan | Kotak daftar | Kotak Centang | Tombol radio |
---|---|---|---|
Valid Int | 0 | memeriksa | DI |
Valid Int | orang lain | hapus centang | MATI |
Int. Tidak valid | 0 | memeriksa | DI |
Int. Tidak valid | orang lain | hapus centang | MATI |
AlphaSpecialCharacter | 0 | memeriksa | DI |
AlphaSpecialCharacter | orang lain | hapus centang | MATI |
Hasil Pengujian Pair-Wise:
Exhaustive Combination results in > 4000 Test Cases.
Conventional Software Testing technique results in 24 Test Cases.
Pair Wise Software Testing technique results in just 6 Test Cases.