Kimia - Kalsium
pengantar
Kalsium adalah unsur alkali berwarna kuning keabu-abuan lembut yang ditemukan sebagian besar di kerak bumi.
Simbol kalsium adalah “Ca” dan nomor atom adalah “20.”
Kalsium bebas hampir tidak ada di alam, karena sangat reaktif.
Kalsium biasanya diproduksi dalam nukleosintesis supernova.
Fitur Penting dari Kalsium
Kalsium adalah salah satu logam paling melimpah berdasarkan massa yang ditemukan di banyak hewan.
Kalsium merupakan unsur yang sangat penting dari gigi, tulang, dan cangkang.
Kalsium karbonat dan kalsium sitrat adalah suplemen makanan utama yang dibutuhkan untuk kesehatan yang baik.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendaftarkan kalsium sebagai Obat Esensial.
Dibandingkan dengan logam lain, ion kalsium dan sebagian besar senyawa kalsium lainnya memiliki toksisitas rendah.
Jika kalsium bersentuhan dengan air atau asam, ia bereaksi dengannya dan menjadi berbahaya.
Jika kalsium bersentuhan dengan udara, ia bereaksi dengan cepat dan membentuk lapisan putih keabuan dari kalsium nitrida dan kalsium oksida.
Sebagian besar garam kalsium biasanya tidak berwarna.
Ketika kalsium terbakar, warna apinya tampak merah bata (lihat gambar di bawah).
Logam kalsium memiliki resistivitas listrik yang relatif lebih tinggi daripada aluminium atau tembaga.
Kejadian
Kalsium biasanya terjadi di batuan sedimen.
Mineral (sedimen) tempat kalsium ditemukan adalah kalsit, dolomit, dan gipsum.
Kalsium juga ditemukan pada batuan beku dan metamorf sebagian besar pada mineral silikat, seperti amfibol, plagioklas, piroksen, dan garnet.
Kalsium juga ditemukan di banyak produk makanan seperti produk susu, almond, hazelnut, kacang kedelai, brokoli, daun dandelion, buah ara, dan masih banyak lagi.
Senyawa Kalsium
Kalsium oksida - CaO
Kalsium hidroksida - Ca (OH) 2
Kalsium klorida - CaCl 2
Kalsium hipoklorit (Bubuk pemutih) - Ca (ClO) 2
Kalsium fosfat - Ca 3 (PO 4 ) 2
Kegunaan Kalsium
Kalsium memiliki kegunaan yang luas, yang terpenting adalah -
Kalsium karbonat (CaCO 3 ) digunakan dalam pembuatan semen.
Kalsium karbonat (CaCO 3 ) juga digunakan dalam pembuatan pasta gigi.
Dalam insektisida, kalsium arsenat (Ca 3 (AsO 4 ) 2 ) digunakan.
Kalsium klorida (CaCl 2 ) digunakan dalam penghilangan es serta pengendalian debu.
Kalsium sitrat (Ca 3 (C 6 H 5 O 7 ) 2 ) biasanya digunakan sebagai pengawet makanan.
Kalsium glukonat (Ca (C 6 H 11 O 7 ) 2 ) sering digunakan sebagai aditif makanan serta dalam pil vitamin.
Kalsium hipoklorit (Ca (OCl) 2 ) umumnya digunakan sebagai desinfektan kolam renang, sebagai zat pemutih.