Manajemen Pariwisata - Terminologi
Sekarang mari kita bahas beberapa istilah yang sering digunakan dalam industri pariwisata.
Attraction - Ini adalah fitur fisik atau budaya dari suatu tempat yang dapat memuaskan kebutuhan berbasis rekreasi wisatawan.
Cultural Heritage- Merupakan ekspresi dari cara hidup yang dikembangkan oleh suatu komunitas dan diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Ini mencakup adat istiadat, praktik, tempat, objek, ekspresi dan nilai artistik.
Dark Tourism - (Wisata Black or Grief) Ini adalah pariwisata yang melibatkan perjalanan ke tempat-tempat yang secara historis terkait dengan kematian dan tragedi.
Destination- Ini adalah tempat yang dikunjungi turis dan tinggal di sana setidaknya selama 24 jam. Destinasi tersebut mendukung fasilitas penginapan, atraksi, dan sumber daya wisata.
Ecotourism - Ini melibatkan pemeliharaan dan peningkatan sistem alam seperti air, udara, kayu dan hutan, serta flora dan fauna melalui pariwisata.
Excursionist - Orang yang bepergian untuk kesenangan dalam waktu kurang dari 24 jam
Foreign Tourist - Setiap orang yang mengunjungi suatu negara, selain dari yang biasanya dia tinggali, untuk jangka waktu paling sedikit 24 jam.
Hiking - Jalan setapak yang panjang dan penuh semangat.
Intermediaries - Mereka adalah penghubung antara bentuk barang dan jasa yang tidak dibutuhkan wisatawan dan bentuk barang dan jasa yang diminta wisatawan.
Itinerary - Rencana tur yang didokumentasikan.
Leisure - Waktu luang ketika kewajiban minimal dan seseorang dapat bersantai.
Recreation - Kegiatan dilakukan pada waktu senggang.
Site - Ini adalah tempat tertentu yang terikat oleh karakteristik fisik atau budaya
Skiing - Ini adalah kegiatan rekreasi dan olahraga musim dingin yang kompetitif di mana peserta menggunakan ski untuk meluncur di atas salju.
Snorkeling - Ini adalah praktik berenang di atau melalui badan air sambil dilengkapi dengan masker selam yang terdiri dari tabung berbentuk yang disebut snorkeling.
Terrain - Merupakan hamparan daratan, terutama yang berkaitan dengan ciri fisiknya.
Tourism Carrying Capacity - Jumlah maksimal orang yang boleh mengunjungi suatu destinasi wisata dalam waktu yang bersamaan, tanpa menimbulkan kerusakan lingkungan fisik, ekonomi, sosial budaya, dan penurunan kualitas kepuasan pengunjung yang tidak dapat diterima.
Travel - Tindakan pindah ke luar komunitas asalnya untuk bisnis atau kesenangan tetapi bukan untuk bepergian atau bepergian ke atau dari tempat biasa.
United Nations World Tourism Organization (UNWTO) - Ini adalah badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bertanggung jawab atas promosi pariwisata yang bertanggung jawab, berkelanjutan, dan dapat diakses secara universal.
Visitor - Orang non-residensial mengunjungi tempat itu.
WTO - Organisasi Pariwisata Dunia.