Masalah Rantai Pasokan

Globalisasi mengubah cara perusahaan internasional dulu menangani jaringan rantai pasokan mereka. Ini terjadi karena perusahaan secara aktif berupaya untuk bersaing dan mendapatkan pangsa pasar. Perusahaan global saat ini mengelola banyak rantai pasokan, tidak hanya untuk mengirimkan barang tepat waktu, tetapi untuk memenuhi keinginan pelanggan dan pemasok yang beragam terkait dengan penetapan harga dan pengemasan. Mempersonalisasi penawaran untuk berbagai kelompok pelanggan diperlukan untuk mengatasi masalah ini.

Volatilitas pasar, kontraksi ekonomi, dan siklus pemulihan yang biasa-biasa saja memengaruhi distribusi, manufaktur, penagihan, dan pengadaan. Menjangkau untuk menjangkau pasar baru membawa beban perpajakan, penagihan, dan pelokalan yang kompleks. Selain itu, segmen pasar yang tersebar meminta model dan layanan penetapan harga yang berbeda. Karenanya, optimalisasi rantai pasokan diperlukan agar tetap kompetitif.

Globalisasi dan Pengaruhnya terhadap Rantai Pasokan

Banyak bisnis cenderung menerapkan proses dan teknologi usang ke operasi rantai pasokan global. Seringkali, sistem yang tersedia tidak sesuai dengan tuntutan modern. Kurangnya pemahaman tentang situasi saat ini dan rantai pasokan kontemporer bisa menjadi bencana. Ini dapat mengakibatkan kenaikan biaya dan penurunan efisiensi. Dengan perluasan logistik, kemampuan untuk memperkirakan implikasi biaya dan layanan dengan cepat harus meningkat.

Rantai pasokan global yang dioptimalkan dapat membantu perusahaan di bidang berikut -

  • Reduced Costs- Perusahaan yang mengakses informasi yang berkaitan dengan pemasok membuat keputusan pengadaan yang lebih baik. Manajemen komunitas pemasok dan pembeli online dapat mengurangi biaya pengadaan dan pengadaan pemasok.

  • Increased Transparency- Menjadi titik akses tunggal untuk informasi pemasok serta komunitas pembeli-pemasok adalah penting. Operator rantai pasokan internasional dapat menemukan pemasok yang dapat diandalkan terlepas dari preferensi lokasi dengan pendekatan global dan kebijakan yang transparan.

  • Lower Risk- Rantai pasokan yang dioptimalkan memungkinkan pemasok memenuhi peraturan keuangan, hukum, keselamatan, kualitas, dan lingkungan. Karena regulasi sangat berbeda, fleksibilitas menjadi kunci manajemen risiko.

  • Support Legacy & New Products- Rantai pasokan global kontemporer membutuhkan mitra penagihan dan platform penyelesaian pemasok. Platform perlu menangani perpajakan, penagihan, dan fungsi penting lainnya. Ini harus mencakup beberapa model bisnis yang lancar agar perusahaan dapat menjangkau pasar internasional.

  • Solutions to Global Supply Chain Challenges- Sambil mencari pertumbuhan dan ekspansi cepat, perusahaan harus mempertimbangkan secara mendalam tentang kemampuan rantai pasokan mereka saat ini. Mereka harus menilai apakah kemampuan mereka cukup untuk memenuhi persaingan global. Untuk mendukung tujuan bisnis yang ada dan yang akan datang, perusahaan harus mempertimbangkan kembali proses manajemen dan menerapkan praktik terbaik yang lebih fleksibel.