RUMAH ADA DI MANA SAJA

May 12 2023
Selama bertahun-tahun, saya telah melintasi banyak negeri, sedemikian rupa sehingga konsep rumah lebih terasa seperti mitos daripada kenyataan. Terakhir kali saya menginjakkan kaki ke rumah yang membesarkan saya bukanlah sesuatu yang dapat saya ingat dengan jelas.

Selama bertahun-tahun, saya telah melintasi banyak negeri, sedemikian rupa sehingga konsep rumah lebih terasa seperti mitos daripada kenyataan. Terakhir kali saya menginjakkan kaki ke rumah yang membesarkan saya bukanlah sesuatu yang dapat saya ingat dengan jelas. Bukan karena sudah lama sejak saya berkunjung, tetapi karena kunjungan ini tidak lagi membangkitkan perasaan di rumah. Saya bertemu keluarga saya, berbagi tawa dengan saudara-saudara saya, dan bertukar cerita sambil minum anggur dengan kerabat saya. Saya menghibur mereka dengan cerita dari perjalanan saya yang tak terhitung jumlahnya. Namun, terlepas dari wajah dan ruang yang akrab ini, rasanya tidak seperti rumah sendiri.

Mereka mengatakan rumah dimaksudkan untuk banyak hal, kenyamanan menjadi yang terpenting di antara mereka. Tempat saya dibesarkan dipenuhi dengan cinta dan niat baik, tetapi tidak memiliki kenyamanan yang pernah ada untuk saya. Lanskap yang dulu akrab, baik alam maupun buatan manusia, kini terasa asing. Saya telah melampaui anak saya dulu; permainan yang dulu menghibur saya tidak lagi.

Hati saya sekarang merindukan jalan terbuka, perjalanan dan banyak pengalaman yang dibawanya. Jalan telah menjadi tempat perlindungan saya, satu-satunya tempat yang beresonansi dengan persepsi saya tentang rumah. Saya berbagi senyum dan anggur dengan kenalan sementara, mengetahui bahwa saya mungkin tidak akan pernah berpapasan dengan mereka lagi. Saya mengumpulkan kenangan, seperti kenang-kenangan berharga, untuk dibagikan dengan saudara saya dan sebotol anggur baru untuk merayakannya dengan sanak saudara saya.

Rumah telah berkembang menjadi konsep yang lebih luas bagi saya. Itu tidak terbatas pada tempat tertentu tetapi tersebar di semua tempat yang pernah saya kunjungi, di antara orang-orang yang telah memperkaya hidup saya dengan kebijaksanaan mereka. Ini sama sekali tidak merusak pentingnya akar saya. Orang-orang, tempat — mereka membentuk saya, memberi saya identitas saya sebagai Akpotare Tega. Tapi pemahaman saya tentang rumah telah berkembang; itu adalah ikatan yang saya bagi dengan setiap orang asing yang saya temui dan setiap tempat yang saya kunjungi. Bukankah itu inti dari rumah? Tempat atau perasaan yang Anda dambakan saat absen?

Dan ini mungkin menjelaskan mengapa saya sepertinya tidak pernah merindukan rumah. Karena saya selalu berada di suatu tempat, dan di mana pun terasa seperti rumah, satu-satunya hal yang saya rindukan adalah perjalanan — jalan yang membawa saya dari satu rumah ke rumah lain.

Ada daya pikat pada yang asing, yang belum ditemukan yang mengundang saya. Berada dalam energi semarak pasar Afrika Selatan, ketenangan Taman Botani Singapura yang tenang, atau panorama Great Rift Valley Kenya yang menakjubkan. Setiap pengalaman, setiap tempat terukir di hati saya, menambah definisi rumah saya yang terus berkembang. Setiap matahari terbenam yang saya saksikan di kota baru, setiap masakan eksotis yang saya nikmati, setiap ungkapan baru yang saya pelajari, semua berkontribusi pada rasa memiliki yang saya bawa.

Namun, rasa rumah yang lebih luas ini lebih dari sekadar tempat dan pengalaman. Orang-orang yang saya temui di sepanjang jalanlah yang benar-benar memperkaya perjalanan ini. Itu adalah tawa bersama dengan seorang pengrajin Kenya, percakapan penuh wawasan dengan pembuat anggur Afrika Selatan, atau pemahaman diam-diam dengan seorang nelayan Maladewa. Setiap interaksi ini tidak hanya memperdalam hubungan saya dengan dunia tetapi juga memperkuat definisi rumah saya yang berkembang. Momen-momen keterhubungan ini, betapapun singkatnya, beresonansi dengan rasa memiliki yang melampaui batas-batas geografis. Melalui pertemuan-pertemuan ini, saya menyadari bahwa rumah bukan hanya tempat fisik, tetapi sebuah mosaik pengalaman, kenangan, dan koneksi. Refleksi cakrawala Dubai atau kehidupan laut Maladewa yang semarak menjadi bagian tak terpisahkan dari rumah saya,

Bagi siapa pun yang mendambakan untuk mendefinisikan kembali pemahaman mereka tentang rumah, mengalami sensasi tempat baru, bertemu orang-orang yang menarik, dan menciptakan dunia kenangan, saya dengan sepenuh hati merekomendasikan XCURSIONS . Saya mengundang Anda untuk bergabung dengan daftar tunggu mereka melalui situs web mereka dihttps://xcursions.ng/. Ikuti juga dan libatkan mereka di Twitter , Instagram , Facebook , Situs Web , Email .

Terima Kasih Telah Membaca Sampai Selesai. Lakukan Dengan Baik Untuk Berbagi Dan Berbagi. Tech Education, Travel pads, Crypto Insider, dan Reality Tales oleh Akpotare Tega disiarkan langsung. Daftar DI SINI untuk mendapatkan akses plus gratis.

Situs web:https://akpotaretega.com

Silakan Ikuti Saya Di Instagram , Twitter , Dan LinkedIn .