Sembilan Baterai E-Bike Menyebabkan Kebakaran Besar Apartemen NYC

Dec 19 2021
Kebakaran apartemen di East Village Manhattan sekali lagi membuat keamanan sepeda elektronik dipertanyakan. Sementara metode perjalanan pribadi jarak pendek yang nyaman, e-bikes telah terbukti menjadi bahaya yang terus-menerus jika tidak dirawat dengan cermat.

Kebakaran apartemen di East Village Manhattan sekali lagi membuat keamanan sepeda elektronik dipertanyakan. Sementara metode perjalanan pribadi jarak pendek yang nyaman, e-bikes telah terbukti menjadi bahaya yang terus-menerus jika tidak dirawat dengan cermat.

Departemen Pemadam Kebakaran Kota New York menemukan bahwa seorang pria berusia 32 tahun sedang mengisi sembilan baterai lithium-ion e-bike secara bersamaan dalam semalam. Kemudian, salah satu baterai meledak, menyalakan api. Neraka itu begitu kuat hingga meledakkan jendela-jendela di gedung itu. Ledakan itu juga merobohkan tembok di dalam apartemen. Pria itu terjebak oleh kobaran api dan kehilangan nyawanya.

Tembok yang hancur menghujani dua remaja yang tidur di kamar sebelah dengan puing-puing. Saksi merekam wanita berusia 18 tahun dan saudara laki-lakinya yang berusia 13 tahun saat mereka melarikan diri dari jendela lantai empat. Mereka melintasi bagian luar gedung dan kemudian menyusuri pipa saluran kuning ke tanah.

Ibu mereka yang berusia 46 tahun, pacar korban, tidak dapat melarikan diri dari apartemen tersebut. Tetangga berusaha untuk menendang pintu depan mereka sebelum FDNY tiba tetapi tidak bisa masuk. Pemadam kebakaran menanggapi api dalam empat menit, tetapi api melahap sebagian besar apartemen dalam waktu setengahnya. Sang ibu saat ini dalam kondisi kritis di New York-Presbyterian Hospital. Empat penghuni gedung lainnya mengalami luka ringan.

Seorang tetangga mengatakan kepada New York Daily News bahwa korban memperbaiki e-sepeda. FDNY menemukan tujuh e-sepeda di apartemen. Komisaris FDNY Daniel Nigro berkata, "Tahun lalu kami mengalami 44 kebakaran dan tidak ada kematian, tahun ini kami mengalami 93 kebakaran, lebih dari 70 cedera dan sekarang empat kematian disebabkan oleh kebakaran baterai lithium-ion."

Mengutip bahaya pengangkutan baterai lithium-ion yang rusak, telah menjadi kebijakan resmi FDNY untuk unit EMS-nya untuk tidak mengangkut e-sepeda pasien di dalam ambulans. Meningkatnya e-bikes di daerah perkotaan bertepatan dengan penurunan kualitas baterai lithium-ion. Memasangkan faktor-faktor tersebut dengan pemeliharaan pengguna yang buruk dan baterai telah menjadi bom waktu.